Hindari Investasi HYIP

High Yield Investment Program (HYIP) alias Program Investasi Berbunga Tinggi adalah sebuah program yang diciptakan untuk menipu orang-orang yang tamak yang ingin cepat kaya. Di Luar Negeri situs-situs seperti ini banyak sekali dengan menawarkan bunga hingga 300% dalam tempo kurang dari setahun.

Kebanyakan mereka memberikan alasan bahwa mereka dapat membayar kita dengan bunga tinggi itu berasal dari bisnis forex (perdagangan mata uang asing) atau dari bisnis lainnya yang perputaran uangnya cepat.

Memang sih bisnis forex itu menjanjikan keuntungan hingga berpuluh kali lipat dari modal, tetapi forex adalah salah satu bisnis dengan tingkat resiko paling tinggi. Dan kemungkinan untuk selalu profit juga sangat kecil. Sekalipun mereka bilang bahwa mereka sangat profesional di bidang forex. Anggapan saya forex itu binatang buas yang tidak akan pernah mau jinak.

Kembali ke HYIP. Banyak situs monitoring HYIP yang dimiliki oleh orang yang sama pada situs HYIP. Maksud dari situs monitoring HYIP itu adalah menggiring masyarakat investor untuk percaya pada situs HYIP tertentu.

Di Indonesia juga banyak, tapi biasanya bungkusnya lain. agak keindonesiaan, dengan memakai bahasa "bagi hasil" sekian persen dalam jangka waktu tertentu.

Berikut ciri-ciri dari program investasi palsu tersebut :

1. Menjanjikan keuntungan lebih dari 50 persen dalam jangka waktu kurang dari setahun. (bunga deposito tahun 2013 hanya berkisar 5-6% pertahun, dan investasi saham sudah sangat bagus jika memberikan profit 20% pertahun)
2. Ketika anda menginvestasikan uang pada mereka, anda akan menerima uang bunga pada tahap-tahap awal saja. Tahap selanjutnya uang anda lenyap sama sekali.
3. Tidak memiliki alamat kontak yang jelas.
4. Tidak berbadan hukum (bukan perusahaan PT)

Akan lebih baik jika anda menghindari investasi dengan tawaran bunga ratusan persen dalam setahun ini. Jalani bisnis anda sungguh-sungguh, dan hasilnya bisa membuat kaya walau agak lama. Setidaknya kan halal dan berkah. Jika sudah kaya, anda bisa memilih investasi yang lebih nyata seperti real estate, emas, saham, reksadana syariah, dan lainnya.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: